PARITTIGA, YTKNEWS.ID – Sebanyak 21 guru dan karyawan SD Hilarius mengikuti kegiatan rekoleksi yang berlangsung selama satu hari di Puri Sadhana, Rabu (23/04/25). Rekoleksi merupakan kegiatan tahunan yang diadakan SD Hilarius, bagi guru dan karyawan. Tema dan tujuan rekoleksi selalu berubah setiap tahunnya, sesuai kebutuhan.
Kepada YTKNEWS.ID, ketua panitia, Veronica Dewi Susilaningsih mengungkapkan tujuan diadakannya rekoleksi kali ini. “Satu hari berbahagia bersama guru dan karyawan sehingga terjalin hubungan yang baik satu sama lain dalam satu semangat. Semangat untuk selalu punya pengharapan. Maka, tema rekoleksi kali ini bertajuk ‘Spes Non Confudit’ (dari bahasa latin-red) yang berarti harapan tidak mengecewakan”, ungkap Bu Vero.
Rekoleksi dibuka pada pukul 10.00 WIB oleh RD. Martinus M. Moron sebagai narasumber utama. Dalam sesinya, narasumber mengajak para guru dan karyawan untuk memiliki harapan dan tujuan. “Kita perlu berharap, tapi harapan itu juga perlu punya tujuan. Harapan dan tujuan perlu seimbang agar realistis. Kita perlu berharap pada tujuan yang bisa kita jangkau”, ujar Romo Martin.
Berbagai kegiatan menarik dan bermanfaat turut mewarnai rekoleksi ini, di antaranya adalah sesi sharing pengalaman, ibadah bersama, dan outbond. Para guru dan karyawan tampak antusias mengikuti setiap rangkaian acara, berdiskusi, dan saling berbagi inspirasi.
Salah satu peserta rekoleksi, Rukun Santoso, mengungkapkan kesan positifnya terhadap kegiatan ini. “Saya sangat terbantu untuk lebih memahami dan meningkatkan harapan sejati yang bersumber dari Tuhan, serta mengingkatkan kebersamaan untuk membangun komunitas yang lebih baik“, ungkap Pak San, begitu biasa dia disapa.
Terpisah, kepala sekolah SD Hilarius – Parittiga, Yohanes A. Riawan S.Pd. berharap, “semoga semua guru dan karyawan SD Hilarius, menjadi solid sebagai keluarga yang saling mendukung dan memberi semangat satu sama lain, dalam situasi apapun, serta mampu menjawab harapan orang tua dalam mencerdaskan putra-putri yang dititipkan di SD Hilarius”.
Kegiatan rekoleksi diakhiri pada pukul 17.00 WIB dengan sesi refleksi akhir, penegasan, dan ramah tamah. Para guru dan karyawan kembali ke Parittiga, Bangka Barat, dengan membawa semangat baru, juga tekad untuk terus memberikan yang terbaik bagi para siswa-siswi. (*)
Reporter : Lea Wulan