Pangkalpinang, YTKNews.id—Di balik riuh gimpitanya sebuah pesta, ada panitia yang bekerja begitu keras untuk menyiapkan segala sesuatunya. Dibalik hasil panen yang melimpah ruah, ada petani yang bersedia seharian terkena terik matahari. Begitupula dengan berhasilnya suatu pendidikan, pasti ada banyak pihak yang turut terlibat demi melahirkan lulusan yang baik.
Tak lain halnya dengan SMP Santa Theresia. Di balik segudang prestasi yang terukir, ada kisah menarik dibaliknya. Sekolah yang telah berdiri sejak tahun 1951 telah menorehkan segudang prestasi. Hal ini tidak luput dari kerja sama antar semua pihak untuk terus mewujudkan sekolah yang tetap bermutu dan tetap dikenal oleh masyarakat luas.
Selain para pendidik yang kompeten sesuai bidangnya, para pegawai dan karyawan yang memberikan pelayanan yang luar biasa, serta tak ketinggalan, kepala sekolah yang yang tentunya juga senantiasa merangkul dan membawa sekolah pada kemajuan yang diharapkan bersama.
Willy Wilhelmus Suluh, S.Sos, siapa yang tak kenal dengan nama ini. Bapak kelahiran Purworejo inilah yang saat ini menjadi Kepala Sekolah SMP Santa Theresia. Sosok yang begitu murah menyalurkan senyum ke setiap orang yang dijumpai.
Pada tahun ketiga masa jabatannya, terlihat banyak hal yang telah dilalui pria yang akrab disapa Willy. Hal ini, membujatnya menjadi idola putra-putri SMP St Theresia.
Awal mula pandemi juga merupakan awal mula perjalanan Willy dalam mengemban tugas dan tanggung jawab serta berkarya di SMP Santa Theresia. Kondisi pandemi, dimana pembelajaran, kegiatan yang berjalan tidak seperti biasanya, menjadi seperti batu karang besar yang harus dilalui. Bagaimana tidak, segala kegiatan yang biasa bertatap muka harus dimulai dengan jarak jauh.
Namun hal ini tidak meyurutkan Willy untuk mencari jalan keluar dan tetap mengayuh membawa SMP Santa Theresia mencapai visinya yakni menjadikan komunitas yang beriman yang unggul dalam karakter, cerdas dan terampil yang dijiwai semangat cinta kasih.
Dalam rangka mewujudkan misi inilah, Willy selalu mencoba memberikan yang terbaik dengan memulai langkah-langkah sederhana yang dapat diikuti oleh suluruh warga sekolah. Misalkan membiasakan kebiasaan 5S yakni senyum, sapa, salam, sopan, santun.
Dalam bidang akademikpun, penyelenggaraan pembelajaran dilakukan dengan pendampingan yang baik, sehingga putra-putri Theresia mampu menemukan bidang yang digemari. Sehingga tak sedikit prestasi yang sabet baik bidang akademik maupun non-akademik. Misalnya lomba-lomba yang diadakan antar sekolah, maupun provinsi bahkan tingkat nasional. Selain itu untuk membawa putra-putri Theresia selain cerdas, juga terampil.
Hal ini dengan diberikan ruang bagi anak-anak untuk mengembangkan dirinya melalui beragam kegiatan ekstrakurikuler. Willy juga terus mengasah dan membangun hubungan yang baik dengan semua pihak, baik di lingkup sekolah maupun luar sekolah.
Tak hanya itu, Willy juga turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan-kegiatan pelatiham seperti Workshop Penguatan Kepala Sekolah yang diadakan oleh Dinas dan Kebudayaan Pemerintahan Kota Pangkalpinang serta masih banyak lagi pelatihan lainnya yang kemudian dapat menjadi bekal mujarap untuk langkah-langkah selanjutnya.
Dengan pembiasaan-pembiasaan baik inilah yang membawa SMP Santa Theresia semakin hari semakin dikenal oleh masyarakat luas.
“Saya berharap sekolah kita tetap eksis dengan dibarengi semangat pelayanan yang tidak pudar setiap harinya” ungkap Willy, Bapak yang gemar bersepeda santai ini.
“Dengan terus tersedia dan menjaga kepercayaan masyarakat, serta memberikan pelayanan yang murni. Kekompakan kita bersama juga sangat luar biasa dampaknya bagi kemajuan sekolah kita” pungkas Willy dengan senyum mekarnya yang tak ketinggalan. (nys/sfn)
Penulis: Marcelina Sandra Dewi