Home » Di Balik Kegiatan Ini, Siswa SMAS Santo Yusup Diajak Untuk ‘Kenali Diri dan Beranjak ke Habitus Baru’

Di Balik Kegiatan Ini, Siswa SMAS Santo Yusup Diajak Untuk ‘Kenali Diri dan Beranjak ke Habitus Baru’

oleh Redaktur Ytknews

Tanjungbalai, YTKNews.id— SMAS Santo Yusup baru saja menyelenggarakan kegiatan rekoleksi dan retret bertemakan “Kenali Diri Bentuk Habitus Baru” di Gereja Hati Kudus Yesus, Bati, pada 28-29 November 2024. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa dari kelas 10, 11, dan 12, dengan pengalaman yang berbeda untuk masing-masing tingkatan.

Rekoleksi untuk siswa kelas 10 dan 11 berlangsung hanya satu hari, hingga pukul 14.30 WIB, sedangkan siswa kelas 12 mengikuti retret yang lebih intensif, termasuk menginap semalam di lokasi. Meskipun rundown kegiatan berbeda, kedua kegiatan ini dirancang untuk mendukung pengenalan diri, refleksi spiritual, dan kebersamaan.

Menggunakan 6 bus, bus Kodim, Bea Cukai, Disnaker, dan bus kayu “Tayo,” para siswa berangkat dengan penuh semangat dan gembira. Mereka disambut dengan suasana hangat di Gereja.

Di situ,  kegiatan dibuka oleh Kepala Sekolah, Devi Rosianna Simamora, S.Pd. Dalam sambutannya, beliau mengajak para siswa untuk memanfaatkan momen ini sebagai langkah awal untuk mengenal diri dan membentuk kebiasaan baru yang lebih baik.

Sesi rekoleksi untuk kelas X dan XI berfokus pada materi refleksi dan permainan kelompok. Sesi ini dirancang untuk melatih kepemimpinan, kepercayaan, dan kerja sama.

Siswa-siswi Kelas XA

Pada awal sesi ini, Romo Philips Junianto, SS.CC memaparkan materinya, dengan tema “Kenali Diri, Bentuk Habitus Baru.” Lantas, sesi hari pertama ini ditutup dengan penampilan pensi per kelas kegiatan ini berlangsung hingga pukul 14.30 WIB. Meski tidak menginap, siswa kelas 10 dan 11 merasa mendapat pengalaman yang tak kalah berharga.

Berbeda dengan adik kelas mereka, siswa kelas 12 menjalani retret yang berlangsung hingga malam dan menginap semalam di lokasi. Mereka dibagi berdasarkan jenis kelamin, dengan siswi perempuan menginap di Asrama dan siswa laki-laki di Aula.

Hari pertama diisi dengan materi refleksi yang mendalam, dilanjutkan permainan kelompok yang melatih kekompakan dan keberanian. Malam hari menjadi puncak kegiatan, dimulai dengan ibadah rekonsiliasi yang dipandu oleh romo Junaidi diwarnai dengan suasana haru. Dalam sesi ini, siswa diajak untuk merenungkan dosa-dosa mereka, menuliskannya di secarik kertas, dan membakar kertas tersebut di sesi api unggun secara simbolis.

Keseruan berlanjut dengan pentas seni (pensi) dari kelas 12. Setiap kelompok menampilkan pertunjukan menarik, mulai dari drama, tarian, hingga musik yang menghibur. Pensi ini menjadi ajang bagi siswa untuk mengekspresikan kreativitas sekaligus mempererat hubungan antar teman.

Romo Philips SS.CC dan peserta rekoleksi

Kegiatan hari kedua dimulai dengan senam pagi, diikuti sesi mandi dan sarapan bersama. Setelah itu, siswa kelas 12 kembali mengikuti sesi materi yang lebih mendalam. Momen yang paling berkesan adalah sesi berbagi bersama wali kelas, di mana siswa membuka hati untuk menyampaikan keluh kesah, harapan, dan rasa syukur mereka.

Kegiatan retret diakhiri dengan misa syukur yang khidmat, diikuti sesi foto bersama sebagai kenang-kenangan. Meski lelah, wajah para siswa memancarkan kebahagiaan dan kepuasan atas pengalaman berharga yang mereka dapatkan.

Baik siswa yang mengikuti rekoleksi maupun retret, semuanya sepakat bahwa kegiatan ini memberikan dampak positif bagi mereka, baik secara emosional maupun spiritual. SMAS Santo Yusup telah sukses menciptakan momen yang tidak hanya menginspirasi tetapi juga memperkuat ikatan kebersamaan. (sfn)

Siswa siswi kelas XIB

Kontributor : Valeksiano, Mega Revita

Anda mungkin juga suka