Sungailiat, YTKNews.id – SMP Maria Goretti sukses melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Tahun 2025 pada Gelombang 1, tanggal 25–26 Agustus. Bersama sekolah-sekolah lain di Kabupaten Bangka, kegiatan ini berlangsung lancar, penuh semangat, sekaligus menjadi momentum penting untuk terus meningkatkan mutu pendidikan.
Kepala SMP Maria Goretti, Ferdinandus Andry Setyawan, S.E, menegaskan bahwa ANBK memiliki arti strategis bagi sekolah. “ANBK bagi SMP Maria Goretti adalah daya dorong untuk menumbuhkan literasi yang baik, sekaligus menjadi alat ukur dalam perbaikan pembelajaran sehingga mutu pendidikan semakin meningkat,” jelasnya.
Ia menambahkan, sekolah telah menyiapkan sarana prasarana berupa perangkat PC, laptop, serta jaringan internet yang memadai, dengan melibatkan Dinas Pendidikan agar pelaksanaan berjalan optimal.
Dukungan juga datang dari para guru. Guru Matematika, Destry Fajar Windarani, S.Pd, menekankan pentingnya membiasakan siswa berpikir kritis.
“Supaya ANBK berjalan lancar dan tidak sekadar formalitas, sekolah perlu menyiapkan sarpras dengan baik serta melakukan simulasi. Sebagai guru Matematika, saya melatih siswa dengan soal numerasi kontekstual, membiasakan mereka berpikir kritis, dan memberi motivasi agar percaya diri,” ujarnya.
Senada dengan itu, guru Bahasa Indonesia, Njuk Fan, S.Pd, yang juga guru senior Yayasan Tunas Karya, menekankan pentingnya budaya literasi.
“Upaya yang dilakukan adalah menanamkan cinta membaca, melatih kompetensi komprehensif terhadap teks, serta mengajarkan pengenalan kata kunci untuk menjawab soal,” katanya.
Dari sisi teknis, kesiapan juga sangat menentukan. Arief Pandu Prakoso Utomo, S.Pd, guru Seni Musik yang merangkap teknisi ANBK, mengakui adanya tantangan. “Tantangannya adalah mempelajari hal baru di luar bidang saya terkait infrastruktur ANBK. Namun, sejauh ini semua kebutuhan sudah terpenuhi dengan baik,” ungkapnya.
Pada hari pertama, 25 Agustus, siswa mengikuti asesmen literasi dan survei karakter. Keesokan harinya, mereka mengerjakan asesmen numerasi serta survei lingkungan belajar. Seluruh peserta tampak percaya diri, didukung suasana kondusif dan pendampingan guru.
Salah satu peserta, Valen, berbagi pengalamannya. “Saya sudah mempelajari materi, berlatih soal-soal, menjaga kesehatan, dan berdoa agar bisa mengerjakan dengan lancar hingga selesai,” tutur siswa yang dikenal memiliki suara merdu itu.
Peserta lain, Dregorio, menambahkan, “Harapan saya setelah mengikuti ANBK adalah bisa lebih berpikir kritis, lebih fokus, dan lebih bijak dalam mengambil keputusan.”
Pada hari kedua, pengawas sekolah Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka, Hafnisar, S.Pd, hadir melakukan monitoring dan evaluasi (Monev). Kehadirannya menjadi penyemangat tersendiri bagi siswa.
Ia berharap, “SMP Maria Goretti dapat memperoleh peningkatan kembali dalam raport pendidikan seperti tahun sebelumnya.”
Dengan suksesnya pelaksanaan ANBK tahun ini, SMP Maria Goretti optimistis hasil yang diperoleh akan menjadi dasar peningkatan mutu pembelajaran.
“Harapan kami, seluruh proses yang sudah dijalankan dengan melibatkan sekolah, orang tua, dan siswa dapat memberikan dampak positif nyata bagi pembelajaran di SMP Maria Goretti,” pungkas Andry.