Batam, YTKNews.id – Dalam rangka mempererat tali persaudaraan, meningkatkan kualitas pelayanan, dan menyegarkan kembali semangat berkarya, para guru dan karyawan dari tiga unit sekolah Yos Sudarso di wilayah Batu Aji, yakni TK Yos Sudarso 3, SD Yos Sudarso 3, dan SMP Yos Sudarso 2, menggelar kegiatan rekoleksi selama tiga hari, mulai tanggal 27 November hingga 29 November 2025. Perjalanan yang menandai dimulainya kegiatan rohani ini dimulai dari Pelabuhan Punggur, Batam, di mana seluruh peserta rekoleksi tampil seragam mengenakan busana putih-putih, menyiratkan kesucian hati dan semangat baru. Menempuh waktu kurang lebih 1,5 jam perjalanan laut dengan ombak yang lumayan tenang. Rombongan tiba dengan selamat di Pelabuhan Uban, Pulau Bintan dan disambut dengan pemandangan khas pesisir yang menenangkan. Dari pelabuhan, mereka dijemput menggunakan kombinasi 1 bus berukuran sedang dan 1 minibus untuk melanjutkan perjalanan darat selama kurang lebih satu jam menuju lokasi utama, Bintan Pearl Beach Resort, yang segera memanjakan mata dengan panorama lautnya yang indah memukau, menjadi latar sempurna bagi kontemplasi dan kebersamaan.

Setibanya di lokasi, rangkaian acara rekoleksi hari pertama langsung dimulai dengan sesi yang berfokus pada dinamika kelompok. Permainan-permainan seru dirancang untuk menguji sekaligus memperkuat kerjasama dan kekompakan antar-unit. Semua peserta larut dalam semangat kompetisi yang sehat; mulai dari momen penuh energi dan tawa hingga perjuangan yang membuat mereka harus “jatuh bangun” dalam menyelesaikan tantangan. Meskipun lelah, wajah setiap guru dan karyawan memancarkan kegembiraan dan kepuasan karena berhasil melewati setiap tantangan bersama. Kebersamaan yang terjalin erat di hari pertama ini sukses mencairkan sekat-sekat unit sekolah, menegaskan bahwa mereka adalah satu keluarga besar dalam pelayanan pendidikan. Permulaan yang penuh keceriaan ini menjadi landasan emosional yang kuat sebelum memasuki sesi inti rekoleksi.

Kegiatan inti rekoleksi, yang berfokus pada pendalaman spiritual dan refleksi diri, dilaksanakan pada hari kedua. Dipandu oleh RD Agustinus Tupen Belo—atau yang akrab disapa Romo Agus—sesi ini berjalan dengan khusyuk dan serius, namun tetap diselingi dengan sentuhan canda tawa yang membuat suasana tetap hangat dan akrab. Rekoleksi ini mengusung tema mendalam: “Melayani dengan hati, berkarya dengan cinta“. Dalam sesi refleksinya, Romo Agus menekankan bahwa esensi dari kegiatan rekoleksi ini adalah “bersama-sama saling belajar dari Yesus“, Sang teladan sejati dalam melayani dan berkarya. Beliau mengingatkan para guru dan karyawan bahwa mereka adalah pribadi-pribadi yang memiliki talenta berharga untuk dimanfaatkan dalam pelayanan di sekolah. Namun, di sisi lain, Romo Agus juga menegaskan bahwa sebagai manusia, mereka juga memiliki kelemahan dan keterbatasan, sehingga penting untuk selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap aspek pelayanan dan karya yang mereka lakukan di institusi pendidikan. Seluruh rangkaian kegiatan rekoleksi ditutup dengan perayaan Misa Bersama yang penuh hikmat, sebagai bentuk syukur atas semua berkat dan kesempatan untuk berefleksi.
Memasuki hari terakhir, suasana kebersamaan kembali dihidupkan dengan berbagai games dan sesi santai yang dipenuhi canda tawa, memastikan semua guru dan karyawan kembali ke rutinitas dengan pikiran yang segar dan hati yang penuh damai. Setelah tiga hari yang sarat makna dan kegembiraan, rombongan guru dan karyawan mengakhiri kegiatan rekoleksi. Mengambil jalur perjalanan yang sama, mereka bergerak menuju Pelabuhan Uban untuk berlayar kembali ke Batam. Kepulangan ini bukan sekadar mengakhiri sebuah acara, melainkan membawa semangat dan komitmen baru untuk kembali melayani di sekolah dan, yang terpenting, untuk berkumpul kembali dengan keluarga masing-masing setelah menunaikan tugas suci penyegaran rohani. Rekoleksi ini diharapkan menjadi momentum titik balik, memastikan pelayanan pendidikan di Yos Sudarso Batu Aji terus diwarnai oleh hati yang melayani dan cinta yang tulus. (Sfn/Tri)
Penulis : Yohanes Aditya Kurniawan.
