Pangkalpinang, YTKNews.id – Kebahagiaan tampak menyelimuti keluarga besar Yayasan Tunas Karya di Biara Susteran SSpS pada Selasa, 9 September 2025. Perayaan ulang tahun Yayasan Tunas Karya yang mengusung tema “Duc in Altum” berlangsung meriah dan penuh makna. Acara ini dihadiri langsung oleh Uskup Keuskupan Pangkalpinang, Mgr. Adrianus Sunarko, OFM. Salah satu penampilan yang paling menyita perhatian para undangan adalah tari daerah Bangka Belitung, yaitu Tari Campak yang dibawakan oleh anak-anak SD Santa Theresia 1 Pangkalpinang.
Tari Campak, yang berasal dari budaya Melayu, dipilih karena gerakannya yang penuh semangat dan bermakna keceriaan. Tarian ini biasanya dibawakan secara berpasangan. Sebanyak tiga pasang siswa siswi SD Santa Theresia 1 Pangkalpinang tampil kompak dengan busana berwarna cerah.

“Persiapan untuk pementasan tari ini hanya dilakukan selama beberapa hari. Anak-anak berlatih dengan serius sepulang sekolah agar bisa tampil maksimal. Kami ingin menanamkan rasa percaya diri dan cinta budaya sejak dini. Anak-anak sangat antusias, bahkan mereka berlatih sendiri di rumah,” ungkap salah satu guru pendamping, Ibu Yulia.
Tema “Duc in Altum” yang berarti “Bertolak ke Tempat yang Lebih Dalam”. Tema ini sejalan dengan semangat yang ditunjukkan para siswa. Melalui penampilan sederhana namun penuh semangat ini, menekankan bahwa generasi muda siap melangkah lebih jauh dalam mengekspresikan diri sekaligus melestarikan budaya bangsa.
Selain tari Campak, acara ulang tahun yayasan ini juga diisi dengan doa bersama, sambutan para pengurus yayasan, serta pentas seni dari berbagai sekolah lain, seperti modern dance dari TK Santo Paulus. Namun, penampilan anak-anak sekolah dasar tersebut menjadi sorotan karena menghadirkan suasana gembira dan menyenangkan.
Dengan berlangsungnya acara ini, diharapkan agar Yayasan Tunas Karya semakin berkembang dan terus menjadi wadah bagi generasi penerus bangsa yang beriman, kreatif, berkarakter, dan berdampak bagi masyarakat.
Kontributor: Henny Risnawaty Putri

 
											