Pangkalpinang, YTKNews.id, Dalam rangka mempersiapkan peserta didik kelas XII menghadapi Tes Kompetensi Akademik (TKA) Utama Tahun Ajaran 2025/2026, SMA Santo Yosef Pangkalpinang melaksanakan rangkaian Simulasi TKA yang berlangsung sejak pertengahan Oktober 2025. Kegiatan ini menjadi agenda penting bagi seluruh siswa kelas XII sebagai bagian dari evaluasi kemampuan akademik dan kesiapan menghadapi ujian berbasis digital.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan Simulasi I Edubrand pada 13–14 Oktober 2025, yang terdiri dari Mapel Wajib (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika) serta Mapel Pilihan sesuai jurusan masing-masing siswa. Dilanjutkan dengan Simulasi II Edubrand pada 22–23 Oktober 2025, kegiatan ini memberikan pengalaman yang lebih realistis dengan sistem ujian dan waktu yang disesuaikan dengan kondisi TKA sesungguhnya.
Tahapan berikutnya adalah Gladi Bersih TKA yang dijadwalkan pada 27–28 Oktober 2025, sebagai uji kesiapan akhir menjelang TKA Utama yang akan dilaksanakan pada 3–4 November 2025. Seluruh kegiatan bersifat wajib bagi siswa kelas XII, dan diatur secara ketat berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh sekolah dan Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum.
Berdasarkan jadwal , pelaksanaan simulasi dibagi dalam beberapa sesi mulai pukul 07.30 hingga 15.50 WIB dengan pembagian waktu istirahat di antara sesi. Sistem ujian berbasis komputer dilaksanakan di laboratorium komputer 1, 2 dan 3 dengan pengawasan langsung oleh guru pengawas dan tim teknis, tutur Novi Kristinarini, S.Pd, Wakil Kepala SekolaH bidang Kurikulum
Suasana ujian berlangsung tertib dan kondusif. Peserta didik tampak serius mengerjakan soal di layar komputer masing-masing, menunjukkan semangat dan konsentrasi tinggi. Beberapa ruang laboratorium digunakan secara bergantian untuk menampung seluruh peserta dari berbagai jurusan, tutur Natalia Dea Desianti, S.Pd., Proktor, sekaligus Guru Bimbingan Konseling
Menurut penuturan salah satu guru pengawas, Lukas Mileniawan, S.Pd, kegiatan simulasi ini tidak hanya mengasah kemampuan akademik, tetapi juga melatih ketahanan mental, manajemen waktu, dan kejujuran dalam ujian digital. “Melalui simulasi ini, siswa dapat beradaptasi dengan sistem komputer, memahami alur pengerjaan, dan belajar mengelola strategi agar waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan secara optimal,” ujarnya.
Kepala SMA Santo Yosef Pangkalpinang, Frans, S.Pd., M.M., turut menyampaikan apresiasi atas semangat para peserta didik dan dukungan seluruh guru yang telah berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan ini. “Simulasi ini bukan sekadar latihan teknis, tetapi bagian dari proses pembentukan karakter tangguh dan disiplin akademik. Kami berharap, saat pelaksanaan TKA utama nanti, para siswa siap tampil maksimal dan meraih hasil terbaik,” ungkapnya.
Dengan terlaksananya Simulasi TKA SMA Santo Yosef Pangkalpinang menunjukkan komitmen kuat dalam membangun budaya akademik yang unggul, terukur, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi pendidikan. Seluruh kegiatan berjalan lancar, dan diharapkan menjadi langkah awal menuju keberhasilan siswa dalam menghadapi ujian penentu di bulan November mendatang.
Penulis : Lukas Mileniawan, S.Pd.