Muntok, YTKNews.id– Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila adalah salah satu program yang harus dijalankan dalam kurikulum sekolah penggerak, termasuk juga SD Santa Maria yang memprogramkan kegiatan ini selama 1 tahun pelajaran.
Kepala SD Santa Maria Muntok, Maria Susanti mengatakan bahwa di semester pertama, SD Santa Maria Mentok sudah menjalankan 2 program yakni Cual Limar Mentok dan Batik Bangka Belitung serta Wayang Strip Cerita Rakyat Bangka Belitung.
Dikatakannya program pada semester ini menekankan pada kearifan lokal yang ada di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Di Bulan Oktober ini, siswa kelas 1 dan 4 sudah dikenalkan dengan Batik Bangka Belitung dan Cual Limar Mentok, dan program tersebut akan terus berlanjut hinggga Desember 2021 nanti. Rencananya siswa akan memproduksi produk yang berkaitan dengan Batik Bangka Belitung dan Motif Cual Mentok,” kata Maria, Sabtu (13/11/2021).
Ia mengatakan bahwa di akhir Bulan November, Siswa kelas 4, 5, dan 6 akan mementaskan wayang strip dengan cerita rakyat Bangka Belitung.
Produk karya wayang sendiri merupakan karya siswa yang awalnya diminta untuk mencari dan mendalami cerita rakyat dari Bangka Belitung.
“Program ini tak hanya sebagai syarat kurikulum saja. Kami ingin siswa lebih mencintai kebudayaan yang ada di daerahnya,” katanya.
“Gerakan ini juga terkait dengan literasi siswa. Dengan mencari cerita serta informasi, literasi siswa juga mulai terlihat,” kata Maria.
Maria mengungkapkan bahwa program tersebut dijalankan setiap hari sabtu pada jam pelajaran, kemudian dinilai oleh guru melalui rapor Profil Pelajar Pancasila.
“Di hari ini lah siswa mempersiapkan peralatan, berdiskusi, dan berlatih, kemudian dinilai oleh guru melalui rapor Profil Pelajar Pancasila dimana karakter Pelajar Pancasila menjadi komponennya,” kata Maria.(JnP/YTKNews.id)
Reporter : Suwito