Pangkalpinang, YTKNews.id – Sumatif Tengah Semester (STS) adalah istilah untuk Kegiatan Asesmen Sumatif pada Kurikulum Merdeka. Hasil asesmen sumatif digunakan untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik, konsep dan pemahaman peserta didik, dam mendorong untuk melakukan aksi dalam mencapai kompetensi yang dituju.
Untuk menghadapi Sumatif Tengah Semester para pengajar memberi gambaran keseluruhan tentang kemajuan siswa selama setengeh semester akademik. Tetapi juga menjadi momentum intropeksi bagi setiap siswa untuk melihat sejauh mana mereka telah berkembang dalam pembelajaran. Selain itu, mereka dapat terus meningkatkan diri ke depannya dan peran orang tua juga diharapkan dapat memberikan pendampingan kepada anak-anaknya. Pelaksanaan Sumatif Tengah Semester 2 di SD Santo Paulus 2 dilaksanakan secara tatap muka menjadi penting sebagai evaluasi bagi sekolah terkait ketercapaian pembelajaran siswa.
SD Santo Paulus 2 memulai penilaian tengah semester untuk semester genap 2023/2024 dimulai pada tanggal 13-19 Maret 2024. Penilaian ini melibatkan seluruh siswa dari kelas 1- 6 dan dilakukan untuk mengevaluasi kemampuan siswa dalam memahami dan menerapkan materi yang telah diajarkan sejauh ini oleh para guru.
Kegiatan penilaian ini merupakan salah satu bagian terpenting dari proses pendidikan. Penilaian memberikan pemahaman atas kemampuan siswa untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, melalui penilaian para guru dapat mengetahui kelemahan dan kekuatan siswa serta dapat mengembangkan metode pembelajaran yang lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
Untuk penilaian tengah semester ini, siswa akan diberikan ujian tulis atau tes, pengamatan dan tugas-tugas. Ujian tulis akan meliputi mata pelajaran seperti Matematika, IPA, IPS, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, serta Pendidikan Agama dan Kewarganegaraan. Siswa juga akan diberikan tugas-tugas yang dinilai seperti penugasan, presentasi, proyek, dan sebagainya untuk melengkapi penilaian.
Seluruh siswa pastinya membawa harapan untuk mencapai nilai yang tinggi dalam penilaian. Namun, nilai bukanlah satu-satunya ukuran keberhasilan siswa di sekolah. Proses belajar-mengajar juga memberikan nilai penting dalam membentuk karakter siswa. Oleh karena itu, proses belajar mengajar dan penilaian harus berjalan secara seimbang dan efektif demi memberikan hasil yang terbaik bagi siswa.
Harapannya, seluruh siswa dapat memberikan usaha terbaik mereka dalam menghadapi penilaian tengah semester ini. Para guru juga dapat memberikan evaluasi dan umpan balik yang membangun bagi siswa untuk lebih berkembang ke depannya. Kita semua berharap agar hasil penilaian ini dapat memberikan gambaran yang akurat atas kemampuan siswa dan dapat memberikan masukan berharga bagi pembelajaran di SD Santo Paulus 2.
Penulis: Kalistinus Lundi, S.Fil