Home » Pemilihan Duta Warnai Peringatan Hari Sumpah Pemuda dan Hari Pangan Sedunia di TK Santo Yusup Tanjung Balai Karimun

Pemilihan Duta Warnai Peringatan Hari Sumpah Pemuda dan Hari Pangan Sedunia di TK Santo Yusup Tanjung Balai Karimun

oleh humas YTK

Tanjung Balai Karimun, YTKNews.id — Suasana ceria dan penuh semangat tampak di halaman TK Santo Yusup pada 28 Oktober 2025. Seluruh peserta didik datang mengenakan beragam pakaian adat daerah dari Sabang sampai Merauke.

Kegiatan hari itu terasa istimewa karena sekolah menggabungkan dua peringatan penting sekaligus, yaitu Hari Sumpah Pemuda yang diperingati setiap 28 Oktober dan Hari Pangan Sedunia yang jatuh pada 16 Oktober.

Kegiatan dibuka dengan upacara bendera peringatan Hari Sumpah Pemuda. Para guru dan anak-anak menyanyikan lagu kebangsaan “Indonesia Raya” dengan penuh semangat. Anak-anak kemudian mendengarkan penjelasan singkat dari Kepala Sekolah tentang makna Sumpah Pemuda, bahwa pada tanggal 28 Oktober 1928, para pemuda Indonesia berikrar untuk bertumpah darah satu, tanah air Indonesia; berbangsa satu, bangsa Indonesia; dan menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

Untuk menambah semarak, anak tampil dengan busana masing-masing. Anak-anak tampak antusias memperagakan pakaian adat seperti kebaya, batik, ulos, baju Bali, Jawa, Palembang, Karo, Melayu, Toraja, Flores, Shanghai, Koko  dan pakaian khas Papua. Kegembiraan orangtua menyaksikan kepolosan dan penampilan anak-anak orang tua dan guru yang hadir membuat suasana menjadi semakin meriah.

Setelah fashion show, acara dilanjutkan dengan perayaan Hari Pangan Sedunia. Setiap kelas menyiapkan stand pameran makanan sehat hasil kolaborasi anak, guru, dan orang tua. Ada berbagai kreasi kue-kue olahan ubi, sayur dan buah-buahan juga tanaman yang dihias untuk menambah suasana kemeriahan hari pangan tersebut.

Kegiatan ini sekaligus menjadi sarana untuk menanamkan nilai kepedulian terhadap lingkungan dan penghargaan terhadap petani yang menghasilkan bahan pangan. Para guru menjelaskan bahwa setiap makanan yang kita makan berasal dari kerja keras banyak orang dan alam yang harus dijaga kelestariannya

Dalam sambutannya, Kepala TK Santo Yusup, Maria Indrastuti S.Pd, menyampaikan rasa bangga atas semangat seluruh anak, guru, dan orang tua yang terlibat dalam kegiatan ini. “Kami ingin menanamkan dua nilai penting kepada anak-anak sejak dini, yaitu semangat cinta tanah air melalui peringatan Hari Sumpah Pemuda dan kebiasaan hidup sehat melalui peringatan Hari Pangan Sedunia. Anak-anak perlu belajar mencintai bangsanya sekaligus menjaga tubuhnya dengan makanan sehat dan alami,” ujar Indrastuti.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan semacam ini tidak hanya memberikan pengalaman belajar bermakna bagi anak, tetapi juga mempererat kerja sama antara sekolah dan orang tua. Melalui keterlibatan aktif keluarga, anak-anak belajar dengan cara yang menyenangkan dan kontekstual.

Acara ditutup dengan pengumuman Duta Putra dan Putri Sumpah Pemuda dan penyematan kalung dan mahkota yang terbuat dari kreatifitas guru-guru kepada Silvia Elmighty Togatorop  dan Ravi Fortuna Jaya Hasibuan. Dan pemberian piala yang harapannya mereka memiliki semangat yang tinggi dalam menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar

Dengan kegiatan ini, TK Santo Yusup berharap dapat menanamkan nilai-nilai luhur seperti persatuan, cinta budaya, kepedulian terhadap lingkungan, dan kesadaran akan pentingnya pangan sehat sejak usia dini. Dua peringatan nasional yang digelar bersamaan ini menjadi pengalaman belajar yang berkesan dan penuh makna bagi seluruh peserta didik. *(nys)*

Kontributor : Mariotto Lumban Batu, S.Pd.

Anda mungkin juga suka