Pangkalpinang, YTKNews.id – Tahun ini, SMP Santa Theresia kembali melantik Duta Lingkungan tepat saat hari puncak perayaan pesta pelindung sekolah dan HUT Ke-73 pada 1 Oktober lalu. Pemilihan duta lingkungan ini merupakan lanjutan dari kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang sudah dimulai tahun lalu yakni dengan tema gaya hidup berkelanjutan. Duta Lingkungan yang sudah terpilih dan dilantik sebelumnya tetap mengemban tugas dan melaksanakan kewajibannya, tahun ini bertambah lagi personil maka semakin banyak pula penggerak yang turut aktif untuk menjaga lingkungan SMP Santa Theresia. Saat ini ada 30 duta lingkungan terpilih, yang mana setiap kelas memiliki 2 duta.
Duta lingkungan terpilih yaitu Michael dan Valeriana (7A), Juan dan Shelomeita (7B), Dionisius dan Callista (7C), Xavier dan Monika (7D), Josh dan Gwen (7E), Javiera dan Ivander (8A), Jossepine dan Marfel (8B), Felisia dan Kadeem (8C), Royana dan Levrant (8D), Ferin dan Vania (8E), Josefin dan Ceyshia (9A), Catalina dan Caroline (9B), Agri dan Carolina (9C), Alden dan Venyria (9D), serta Reimond dan Tiara (9E).
“Kadang susah juga mengajak beberapa teman di kelas untuk menjaga kebersihan, bahkan masih harus belajar juga untuk mengingatkan diri sendiri menjaga kebersihan misalnya membuang sampah pada tempatnya.” ungkap salah satu duta, saat sharing bersama.
Adapun tujuan dan manfaat dibentuknya duta lingkungan yakni dalam rangka melatih kepekaan pelajar terhadap lingkungan, membangun rasa peduli terhadap lingkungan, menerapkan gaya hidup berkelanjutan dalam diri dan menghayati bahwa lingkungan merupakan “rumah kita”. Dalam mewujudkan hal tersebut mereka memiliki misi yakni memberikan contoh, mengajak dan memotivasi warga sekolah untuk peduli terhadap lingkungan, serta menjadi perwakilan bagi sekolah jika ada kegiatan serupa.
“Kita seperti api yang menyala, jika hanya sepercik mungkin mudah dipadamkan. Namun jika nyalanya berkobar maka dapat menerangi. Seperti itulah kita mejadi duta lingkungan, semakin banyak penggerak dan semakin peduli maka itu dapat berdampak baik untuk sekolah.” Ungkap Lan Cen, S.Ag., kepala SMP Santa Theresia, memberikan peneguhan.
Reporter: Marcelina Sandra Dewi