Pangkalpinang, YTKNews.id – Menjelang kelulusan, 39 siswa kelas IX SMP Santa Maria Mentok mengikuti rekoleksi di Puri Sadhana pada Senin-Rabu (24-26/2). Dengan tema “Aku Mengenal dan Bangga dengan Diriku Sendiri”, kegiatan ini menjadi pengalaman berharga yang memberikan kesan mendalam bagi seluruh peserta. Rekoleksi ini didampingi oleh wali kelas masing-masing, Hotmaria Menanti Sipahutar (kelas IX A) dan Riko Zulkarnain (kelas IX B).
Perjalanan dimulai dari Mentok pukul 07.00 WIB, dan setelah menempuh waktu sekitar empat jam, rombongan tiba di Puri Sadhana pada pukul 11.00 WIB. Setelah registrasi dan istirahat, para peserta langsung diarahkan ke aula untuk menerima materi dari tim Rumah Retret Puri Sadhana (RR PS). Seluruh siswa tampak antusias dan fokus mengikuti sesi yang berlangsung hingga pukul 21.00 WIB.

Hari kedua dibuka dengan jalan pagi mengelilingi area rumah retret. Setelah sarapan, peserta kembali mendapatkan materi yang memperkaya pemahaman diri mereka. Kegiatan semakin seru dengan sesi outbond di lapangan RR PS pada siang hari. Puncaknya terjadi di malam hari ketika peserta diajak menjelajahi rute yang telah ditentukan dalam outbond malam. Suasana penuh semangat dan kebersamaan terpancar dari wajah para siswa yang menikmati setiap tantangan yang diberikan.
Di hari terakhir, para peserta mendapatkan refleksi akhir sebagai bekal perjalanan mereka ke depan. Rekoleksi kemudian ditutup dengan perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Kepala RR PS, Pastor Paulus Kara.
Bagi Agrecia, siswi kelas IX A, rekoleksi ini menjadi momen yang sangat berkesan. “Saya merasakan kebersamaan yang luar biasa dengan teman-teman. Kami bercanda, bertukar skincare, berbagi makanan, dan saling peduli satu sama lain. Saya belajar bahwa mengenali diri sendiri itu penting, berani keluar dari zona nyaman, bertanggung jawab, serta disiplin dalam menjaga diri dan teman,” ujarnya.

Atas : 9B
Bawah : 9A
Nadine, siswi kelas IX B, juga merasakan pengalaman yang tak terlupakan. “Kegiatan ini mengajarkan banyak hal, terutama tentang kebersamaan dan kepedulian terhadap orang lain,” katanya singkat.
Salah satu pendamping rekoleksi, Riko Zulkarnain, juga mengapresiasi semangat para siswa. “Sejak perjalanan menuju lokasi, anak-anak sudah menunjukkan antusiasme tinggi. Kebersamaan mereka semakin terasa saat berbagi cerita di sela-sela kegiatan. Meskipun hanya berlangsung tiga hari dua malam, saya yakin pengalaman ini akan menjadi kenangan berharga yang membentuk pribadi mereka ke depan,” ungkapnya.
Rekoleksi di Puri Sadhana bukan sekadar perjalanan spiritual, tetapi juga pengalaman yang mempererat persahabatan dan membentuk karakter. Dengan bekal yang diperoleh, para siswa diharapkan semakin percaya diri menghadapi masa depan dan menjadi pribadi yang lebih baik. Sebuah perjalanan yang singkat, namun penuh makna dan akan terus dikenang!
Penulis : Vannesa
Foto : Pendamping Rekoleksi
Editor : Tarsisius