Muntok, YTKNews.id—Ada berita menarik yang datang dari TK Santa Maria Muntok. Sebagai sekolah penggerak jenjang TK angkatan 1, sekolah milik Yayasan Tunas Karya (YTK) ini ditunjuk menjadi fasilitator dalam workshop Implementasi Kurikulum Merdeka.
Workshop ini diadakan oleh Pusat Kegiatan Gugus “ Permata Hati “ kecamatan Muntok. Dalam kegiatan itu, tercatat 83 orang peserta. Bahkan kegiatam ini pun dihadiri oleh Kabid PAUD Dikmas Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bangka Barat, dan pengurus PKG kecamatan Muntok.
PKG itu sendiri merupakan wadah antar gugus PAUD yang melaksamakan kegiatan pembinaan bagi gugus PAUD dalam area terdekat di wilayah kecamatan.
Workshop dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 16–17 September 2022. Kegiatan dibuka oleh Kabid PAUD Dikmas Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Bangka Barat, Sufidra, S.Pd.
Ketua panitia sekaligus Ketua PKG Permata Hati, Sumarni, S.Pd.AUD dalam kata sambutannya mengucapkan terimakasih atas kesediaan Kepala Sekolah dan guru TK Santa Maria untuk menjadi fasilitator dalam kegiatan workshop tersebut.
Ia juga berharap, kegiatan ini bisa berkesinambungan dalam kegiatan PKG selanjutnya. Supaya, kata Sumarni, semua PAUD di kecamatan Muntok dapat melaksanakan IKM di tahun pelajaran mendatang.
Kegiatan workshop selama dua hari tersebut diisi oleh Sumiyati, S.Pd , Devita Bestari Pasaribu, S.Pd dan Restu Hutasoit, S.Pd. Kepala Sekolah dan dua guru TK St Maria itu memberikan materi Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan, Modul Ajar, Asesmen dan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Metode kegiatan ini pun terhitung tidak monoton. Pasalnya workshop dilaksanakan berselang–seling antara pemberian materi, dan pemberian tugas seperti menganalisis karakteristik lingkungan belajar, menyusun tujuan pembelajaran, dan modul ajar.
Selain itu, kegiatan ini pun menjadi seru karena juga diselingi dengan ice breaking. Ice breaking itu begitu menarik, sehingga peserta tetap bersemangat mengikuti kegiatan sampai selesai.
Jadi Narasumber, Beginilah Komentar Kepala TK St Maria
Ternyata Kepala Sekolah TK St Maria merasa senang bisa berbagi ilmu. “Kesan saya sangat senang bisa berbagi ilmu dan pengalaman selama satu tahun mengimplementasikan kurikulum merdeka,” ungkap Kepala TK St Maria Muntok, Theresia Sumiyati, S.Pd melalui pesan WhatsApp, Selasa 27 September 2022.
Hal itu, kata Sumiyati, menjadi pengalaman pertama menjadi pemateri tunggal dalam kegiatan workshop. “Ada dua guru, Devita Bestari Pasaribu dan Restu Hutasoit, sebagai fasilitator,” ungkap Kepala TK St Maria Muntok.
Ternyata, menurut Sumiyati, Devita dan Restu adalah dua guru yang tergabung dalam dewan komite pembelajaran. “Sehingga kami bertiga menjadi satu tim dalam pemberi materi workshop tersebut,” imbuh Theresia Sumiyati,
Sambutan yang sangat baik dari peserta juga membuat kepala sekolah dan tim merasa senang. “Peserta sangat aktif dalam mengerjakan tugas mandiri yang diberikan. bahkan setelah kegiatan pun masih ada peserta yang aktif bertanya tentangg IKM tersebut,” pungkas Kepala Sekolah TK St Maria. (sfn)
Reporter : Theresia & Fadli