Pangkalpinang-YTKnews.id, Yayasan Tunas Karya (YTK) tak pernah kehabisan ide untuk berinovasi dalam meningkatkan mutu dalam dunia pendidikan. Hal itu terbukti dengan adanya penandatangan kerja sama pembelajaran Virtual English Class antara Yayasan Tunas Karya (YTK) dengan Tjong Thu Sen (TTS) Foundation dari Amerika.
Acara ini, terselenggara via zoom meeting. Tampak, yang hadir dalam momen spesial itu, para Pengurus YTK,Kepala Divisi,Kepala Sekolah,para tutor,founder TTS dan juga para siswa.
Terlihat, TTS Foundation sangat mencintai dunia Pendidikan. Tidak hanya itu. TTS juga melihat jalur pendidikan sesungguhnya mejadi sarana ampuh untuk mengubah kondisi sosial maupun ekonomi seseorang. Menariknya, Harjanto Djunaidi sang pengelola TTS yang berkantor di Amerika itu, adalah juga alumni dari SMA Santo Yosef Pangkalpinang.
Kegiatan ini menggandeng para tutor bertaraf internasional dan Adrick Bernardy selaku Pengurus YTK berharap dengan adanya program ini dapat membantu para peserta didik meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris.
Foto : Bapak Harry, founder TTS Foundation
“Bahasa Inggris bukanlah ilmu sains,bukan juga seperti ilmu matematika. Bahasa Inggris adalah sebuah “skill”, kita harus rajin mempraktekkan hal tersebut. Dengan sering mendengarkan,membaca dan berbicara akan meningkatkan skill yang dimiliki, dan Saya berharap bukan hanya untuk para siswa melainkan juga bagi para guru Bahasa Inggris di YTK”,ujar Bapak berkacamata yang juga seorang guru Bahasa Inggris tersebut,Kamis (26/08/2021).
Romo Servasius Samuel mengucapkan terima kasih kepada tim dari TTS dan berharap program ini dapat menjadi kesempatan baik untuk para siswa meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris.
“Terima kasih untuk Pak Harry,untuk semua tutor yang terlibat dari Filipina, Singapura, Australia, Italy dan Inggris, juga para kepala sekolah dan guru Bahasa Inggris yang mendukung penuh program Virtual English Class ini. Semoga semua peserta didik berhasil dan selalu semangat dalam pembelajaran”,ungkap Romo Ketua YTK yang hobi bersepeda tersebut. (Fadli)
Reporter : Novita Yuliasari