Batam, YTKNEWS-ID-–Ada peristiwa diklat yang terjadi di Hotel Batam Centre, dari 24 sampai 26 Januari 2022, telah menunjukkan bahwa Yayasan Tunas Karya (YTK) membuat sesuatu yang berbeda.
YTK, ternyata, tidak ikut-ikutan dengan pepatah, habis manis sepah dibuang. Buktinya, workshop tersebut diselenggarakan ajang yang disiapkan YTK untuk membekali para pegawai yang akan memasuki masa purnabakti pada beberapa bulan atau satu dan dua tahun mendatang.
Kegiatan itu diberi nama, “Persiapan Pensiun Angkatan II tahun 2022 Yayasan Tunas Karya.” Kegiatan ini dihadiri oleh tenaga pendidik dan kependidikan di Kepulauan Riau. Jumlahnya sebanyak 31 pegawai.
Ketua YTK, RD Servasius Samuel, S.Psi, M.Psi dalam misa penutupan mengungkapkan rasa senang dan puasnya karena bisa menyelenggarakan worksop persiapan pensiun bagi para pegawainya.
“Saya senang atas pekerjaan kami untuk menyelanggarakan kegiatan workshop yang berguna untuk pegawai. Sebab pekerjaan seperti ini belum pernah dilakukan pada periode-periode sebelumnya,” ungkap Romo Samuel.
Romo yang juga psikolog ini menyatakan rasa puasnya, karena baginya tanggungjawab yang diembannya bersama pengurus YTK lain itu, bisa terselenggarakan secara baik. “Kepuasan menjadi komponen yang membentuk kebahagian. Tiga elemen pembentuk kebahagian adalah, merasa diterima, dicintai, dan berhasil dalam tugas,” terang Ketua YTK ini.
Kepuasan itu tidak hanya dirasakan oleh Ketua YTK, tetapi dirasakan juga oleh para peserta. Hal itu diungkapkan oleh Rismawaty Situmorang, S.Pd.Ind, tatkala mewakili teman-temannya untuk membawakan kata sambutan. “Terimakasih kepada YTK yang telah membuat program ini,” ungkap Guru Bahasa Indonesia SMP Yos Sudarso ini.
“Menjelang pensiun ini, memang kami agak bingung, nanti pensiun bagaimana, sedangkan anak-anak kami masih ada yang sekolah,” tutur Risma.
Hanya saja kegiatan diklat selama tiga hari itu, Boru Situmorang ini merasa puas karena dibekali. Pasalnya, menurut Risma, ia bersama peserta lainnya sudah mendapatkan gambaran ke depan tentang apa yang harus dibuat. “Dan tentunya, dan siap memasuki masa pensiun,” imbuh Risma.
Produktif di Masa Pensiun, Kerjakan Sesuatu yang Bermanfaat
Kegiatan ini dikoordinasikan oleh Kepala Divisi SDM dan Personalia YTK, Yuli Ismanto, S.Pd. Dalam kesempatan kata sambutannya sebagai Ketua Panitia, Yuli Ismanto mengawalinya dengan kutipan dari kitab Pengkotbah bahwa segala sesuatu ada masanya.
Karena ada saat untuk berkarya sebagai pegawai YTK, ada saatnya juga pensiun dari YTK, maka Yuli Ismanto berpesan kepada peserta diklat itu supaya terus menerus berjuang.
“Bahkan tak terasa sudah tiga hari berjalannya kegiatan kita. Semua peserta merasa betah. Kegiatan pun berjalan dinamis,” ungkap mantan Kepala SMA Yos Sudarso Batam ini.
Melihat antusiasme peserta, Yuli Ismanto juga mentenggarai bahwa para peserta sungguh bahagia dan siap untuk tetap produktif di masa purnabakti. Produktif, kata Yuli lagi, bukan berarti harus mengerjakan menghasilkan banyak keuntungan, tetapi mengerjakan sesuatu yang bermanfaat. (Stefan)