PARITTIGA, YTKNEWS.ID – Siang itu, di tengah teriknya sinar mentari di atas Kota Parittiga, lenggak-lenggok barongsai serta tabuhan tambur, pukulan gong dan gesekan simbal dari siswa-siswi SD Hilarius telah menjadi daya tarik tersendiri dalam Karnaval Budaya memperingati Dirgahayu HUT Kemerdekaan RI ke-78.
Tabuhan tambur yang dimainkan Rooney dan Zio menjadi komando tempo dalam ketukan dasar permainan barongsai SD Hilarius, dari garis start di SMKN 1 Tambang Kering hingga finish di Bank Mandiri, Parittiga, Sabtu (19 Agustus 2023). Dari atas mobil pick up para pemain musik barongsai memainkan alat musik khas permainan barongsai yang terdiri dari tambur, simbal dan gong. Para pemain barongsai adalah anak-anak kebanggaan SD Hilarius, masing-masing Rooney dan Zio pada alat musik tambur, Rafess pada simbal dan Marcell pada gong. Sementara barongsai sendiri dimainkan Revandi pada bagian kepala, dan Kent Tjong pada bagian ekor.
Selain menyuguhkan barongsai, SD Hilarius menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI ke-78 ini dengan tarian daerah Papua “Yamko Rambe Yamko”, menampilkan beragam profesi melalui pakaian khas masing-masing profesi, seperti biarawati, dokter, guru, perawat, artis, tentara, polisi, pengacara, pekerja timah, chef, dan nelayan serta memperlihatkan keragaman budaya Indonesia dengan mengenakan pakaian adat khas daerah dari Jawa, Tionghoa, Kalimantan, dan Bali.
Mengusung tema kecil “Budaya Citraku, Indonesia Kebanggaanku”, Kepala Sekolah SD Hilarius – Parittiga, Yohanes A. Riawan S.Pd. berharap, “Semoga generasi muda Indonesia tumbuh menjadi pemimpin-pemimpin yang berintegritas, visioner, humanis dan terbuka serta mampu menjadi agen perubahan yang membawa nilai-nilai positif dalam kehidupan.”
Turut mendampingi peserta didik dalam Karnaval Budaya kali ini, Pak Dian (sebagai ketua panitia) Suster Martina, Pak Yohanes, Bu Wiwin, Bu Tio, Bu Murwantini, Bu Jernita, Pak Olan, Bu Lea, Pak Aripin, Bu Putri, Pak Isnaini, Bu Riris, Pak Santoso, Bu Ita, Pak Kris, Laoshi Satria, Bu Yati, Bu Ana, Pak Doni, Pak Hendri, dan Pak Adi.
Sengatan matahari sepanjang hari itu tidak menyurut semangat siswa-siswi dan para pendamping dari SD Hilarius untuk mencapai garis finish. Turut serta pula peserta dari sekolah lain mulai dari tingkat PAUD, TK, SD, SMP, SMA/SMK, serta umum. (*)
Reporter : Lea Wulan