Batam, YTKNews.id. Suasana Ballroom Yosafat, SMA Yos Sudarso Batam pada Selasa, 28 Oktober 2025, menjadi saksi kemampuan luar biasa tiga siswa dalam ajang bergengsi pelantikan Dewan Pengurus Provinsi (DPP) Asosiasi Pengusaha Pelaksana Kontraktor dan Konstruksi Nasional (APPEKNAS). Tiga siswa SMA Yos Sudarso itu adalah Casey Anges, Cherilyn Axellia Zheng, dan Benedict Aristo, tampil sebagai Master of Ceremony (MC) dalam acara yang dihadiri para pejabat dan pengusaha nasional-internasional tersebut.
Hal yang membuat penampilan mereka istimewa bukan hanya sikap percaya diri dan profesionalisme, tetapi juga kemampuan membawakan acara dalam tiga bahasa yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Bahasa Mandarin. Perpaduan keluwesan, penguasaan bahasa, dan kerja sama yang solid membuat para tamu terpukau sepanjang acara. Tamu undangan yang merupakan pengusaha dari dalam dan luar negeri tentu membuat perpaduan tiga bahasa ini menjadi hal baru yang menarik bagi mereka.
Para MC bersama Pak Fandy Iood
Respon positif pun bermunculan dari para tamu undangan. Usai acara, Ketua Dewan Pengurus Nasional APPEKNAS, Dr. Ir. Fandy Iood, S.T., M.PWK., mengungkapkan kekagumannya. “Kalian hebat sekali membawakan acaranya. Luar biasa,” ujarnya memberikan apresiasi usai acara. “Kemampuan berbahasa kalian bagus. Siswa SMA Yos Sudarso ternyata memiliki kemampuan yang luar biasa,” tambahnya usai berfoto bersama ketiga MC. Ketua DPP APPEKNAS Kepri yang baru saja dilantik saat itu, Dr. (HC) Gilbert Hoo pun menyampaikan hal senada. “Terima kasih, ya. Acara kita berjalan lancar, kalian membawakan acara dengan bagus,”ujarnya.
Benedict Aristo, salah satu MC, mengaku sempat merasakan tekanan yang berbeda karena harus tampil di hadapan kalangan profesional. “Beda sekali dengan ketika kami menjadi MC untuk acara siswa. Tekanan saat ini lebih besar, karena audiens adalah bapak ibu pengusaha yang profesional di bidangnya. Tapi, dari sini kami belajar banyak bahwa setiap audiens punya karakter yang berbeda. Kami dapat banyak ilmu dari pengalaman kali ini,” tuturnya. Senada dengan Benedict, Casey dan Cherilyn mengaku merasakan kelegaan yang berbeda setelah acara berakhir. “Rasa leganya berbeda. Setelah acara ini selesai kami sangat lega campur bahagia dan terharu,” ungkap mereka. “Kami lega bisa menyelesaikan tugas ini dengan baik, karena acara ini pressurenya tinggi sementara waktu persiapan sangat pendek. Kami bersyukur bisa menampilkan yang terbaik,” ujar mereka sembari tersenyum.
Kepala SMA Yos Sudarso Batam, Sumiyati, S.Pd., M.M., turut menyampaikan kebanggaannya atas penampilan ketiga siswanya tersebut. “Banyak yang kagum dengan kemampuan mereka membawakan acara. Saya pun kagum dengan bagaimana mereka tampil luwes, tenang, dan stabil di depan pejabat serta pengusaha. Pronounciation mereka juga sempurna. Ini tidak mudah, tapi ternyata mereka bisa,” ujarnya penuh apresiasi.
Para MC bersama Tim APPEKNAS pusat dan daerah
Ketika ditanya mengenai latar belakang menyiapkan MC tiga bahasa, Dwiky Natalia, S.Pd., selaku guru pendamping MC pun menyampaikan alasannya. “Tamu yang hadir dalam acara ini adalah para pengusaha dari dalam dan luar negeri, jadi akan lebih baik jika kita menyajikan acara yang bahasanya bisa dipahami oleh semua tamu undangan,” ujarnya.
Selain itu, keputusan melibatkan siswa sebagai MC di acara umum menunjukkan salah satu karakteristik SMA Yos Sudarso yang selalu memberikan ruang bagi siswa untuk mengembangkan potensi mereka. “SMA Yos Sudarso sangat peduli pada bakat dan potensi siswa. Ketika sekolah melihat potensi dan bakat itu, maka siswa akan diakomodasi kemampuannya, dibimbing dan diberikan kesempatan agar bakatnya bisa berkembang dengan baik dan terlihat oleh dunia luar,” ungkapnya menambahkan.
Acara pelantikan DPP APPEKNAS Kepri kali itu tak hanya menjadi momen penting bagi dunia usaha, tetapi juga menjadi panggung pembelajaran berharga bagi siswa SMA Yos Sudarso. (dn)
Reporter : Tim Humas SMAKYS