Pangkalpinang, YTKNews.id — Senyum lebar terpancar dari wajah anak-anak TK St. Theresia II, Pangkalpinang ketika memasuki halaman Kantor Yayasan Tunas Karya (YTK) pada hari Jumat (12/12).
Kandang natal yang bernuansa cokelat serta pohon natal besar dengan lampu warna-warni menjadi daya tarik bagi mereka saat tiba di Kantor YTK. Rasa keingintahuan anak-anak yang tinggi membuat mereka tak ragu untuk menyentuh pagar kandang natal serta patung Keluarga Kudus Yesus.
Para pegawai Kantor YTK menyambut hangat kedatangan 26 anak TK St. Theresia II ini. Mereka hadir didampingi oleh Suwanni, S.Pd.AUD sebagai kepala sekolah, Henny Chrisnovelina, S.Pd. dan Fransiska Sura, S.Pd. AUD selaku guru kelas.
Program study tour ini merupakan momen unik dan menyenangkan untuk memperkenalkan profesi serta lingkungan kerja kepada anak-anak. Kepala Divisi Harta Benda dan Keuangan, Bi Lie, S.Akun menyambut baik program study tour ini.
“Semoga lewat kunjungan ini anak-anak dapat memahami dan mengenal profesi pekerjaan di Kantor Yayasan Tunas Karya,” ujarnya.
Anak-anak dibagi menjadi tiga kelompok dan setiap kelompok didampingi oleh seorang guru. Mereka pun berkeliling memasuki ruang kerja Kantor YTK satu per satu.
Menjelajah Bersama
Berpetualang menjelajahi satu ruang ke ruang lain di Kantor YTK menjadi kesenangan tersendiri bagi anak-anak. Seperti halnya kelompok pertama yang memasuki ruang personalia. Didampingi oleh Fransiska Sura, anak-anak berbaris masuk menyalami tiga orang staf personalia.
Di ruang personalia terdapat ratusan map guru dan pegawai YTK yang berisi data kepegawaian dan surat-surat penting lainnya, tersusun rapi di rak. Fransiska Sura menjelaskan kepada anak-anak menggunakan analogi serta bahasa yang mudah dimengerti.
“Ini adalah rapor Bapak Ibu guru yang bekerja di sekolah Yayasan Tunas Karya. Jadi, tidak hanya anak-anak saja yang dapat rapor, Ibu juga dapat rapor,” jelasnya. “Sekarang, coba kalian cari rapor Ibu Siska di mana,” ujarnya.
Seperti mendapat sebuah misi, anak-anak mulai memperhatikan foto pegawai pada map satu per satu untuk mencari rapor Fransiska Sura. Dibantu oleh Vin-Vin, salah satu anak menemukan rapor milik guru mereka.
“Ketemu!” seru salah seorang anak perempuan. Ia berlari untuk memanggil teman-temannya karena ia sudah menemukan rapor guru mereka.
“Ada rapor Ibu Henny, ada Ibu Suwanni, ada Lao Shi juga,” kata mereka bersemangat ketika misi berhasil terselesaikan.
Dua rak besar yang menampung ratusan map pegawai disusun berhadapan dan hanya menyisakan lorong kecil sebagai jalan. “Seperti masuk ke dalam terowongan,” komentar seorang anak laki-laki saat memasuki lorong kecil di antara dua rak tersebut. Imajinasi anak-anak yang liar bahkan tak pernah terpikirkan oleh orang dewasa.
Acara Penutup
Beberapa penampilan anak-anak pun dipersembahkan untuk menghibur para pegawai Kantor YTK yang biasanya sibuk bekerja. Lagu berjudul Ajaib dinyanyikan dengan merdu oleh Magdalena Avia. Adriella Tihani Sitanggang melantunkan lagu Andaikan Aku Punya Sayap sementara Adriano Ekna tampil percaya diri dengan membawakan lagu Bintang Kejora.
Selain penampilan solo, sekelompok anak yang ikut ekstrakulikuler menari juga turut menampilkan tarian dari lagu Boom Boom dan acapella. Kegiatan study tour ini pun ditutup dengan foto bersama anak-anak dan para pegawai Kantor YTK. Mereka pun sangat senang mendapatkan roti dan susu cokelat.
Suasana kantor yang biasanya sunyi terasa lebih hangat dengan kehadiran anak-anak. Mereka membawa energi kecil dan kebahagiaan yang dapat membuat semua orang tersenyum.
Kontributor : Shelvina