Home » Siswi SD St Yusuf Ini, Harumkan Nama Kabupaten Karimun dan Provinsi Kepri Lewat Modeling dalam Keberagaman

Siswi SD St Yusuf Ini, Harumkan Nama Kabupaten Karimun dan Provinsi Kepri Lewat Modeling dalam Keberagaman

oleh humas YTK

Tanjung Balai Karimun, YTKnews.Id—Di luar Matematika yang menjadi kegemarannya, Yohana juga punya perhatian pada modeling. Sudah lebih dari 10 kali, sejak kelas I SD ia sudah mulai ikut lomba modeling.  Ia sempat ke Jakarta untuk perlombaan itu yang terjadi sebelum pandemi covid.

Waktu ke Jakarta, ia diantar oleh ayahnya. Peserta lomba se- Asia dan untuk kategori A dikhususkan bagi anak-anak. Yohana mewakili Tanjung Balai Karimun.

“Waktu itu deg-deg kan juga Ketika mau tampil. Ketika 2-3 menit berada  di panggung masih deg-degan juga. Dapat Nomor 40-an. Saat menunggu cukup menahan resah. Ada ratusan peserta,” cerita Yohana.

Yohana tidak menyangka, dari perlombaan ini ia mendapatkan juara III  dengan penghargaan berupa piala, sertifikat  dan uang tunai Rp 500 ribu.

Bagaimana persiapan kala itu? Kata Yohana, persiapan dan latihan dilakukan di rumah. Ada guru privat yang datang ke rumah. Ia mewakili Tanjung Balai Karimun, karena ia selalu menjuarai perlombaan di Tanjung Balai. Tahun 2018 ia ikut lomba, dengan pesertanya dari Kepri. Dia mendapatkan juara II.

“Pernah ikut di Batam, tahun 2020, peserta dari Kepri juga, dapat juara I dan penghargaan berupa sertifikat dan uang tunai Rp. 400 ribu. Pesertanya puluhan,” kenang Yohana.

Tahun 2021, ia ikut perlombaan  di Jakarta, Jumlah peserta ratusan dari Indonesia saja.  Yohana  mendapatkan peringkat II. Juara I dari Jakarta. Yohana juga mendapatkan best costum dari Provinsi  Kepulauan Riau. Selama ikut lomba ini, Yohana  selalu membawakan kostum daerah Kepri.

Matematika yang menjadi kegemarannya adalah kemampuan dasar yang harus dimiliki  untuk menguasai ilmu pengetahuan. Sementara kebiasaan baik yang dipraktikan di sekolah merupakan pendidikan karakter yang membentuk watak dan keprbadian peserta didik.

Yohana mencintai keberagamaan nusantara yang terwakili pada kecintaannya pada budaya masayarakat Kepri. Yohana mudah memasuki rasa cinta tanah air, karena matematika membiasakan dirinya untuk akrab dengan yang abstrak, konsistensi dan kesepakatan. (Ben)

Reporter : Fadli Kelen

Anda mungkin juga suka

Tinggalkan Komentar

* Dengan menggunakan formulir ini Anda setuju dengan penyimpanan dan penanganan data Anda oleh situs web ini.