Pangkalpinang, YTKNews.id — “Dalam kesederhanaan merayakan kekayaan budaya Tionghoa dalam perayaan tahun Baru Imlek”, ungkap Ivan Pasca Putra, selaku koordinator acara ketika diminta mengambarkan meriahnya acara Tahun baru Imlek yang dilaksanakan seluruh warga SMP Santa Theresia Pangkalpinang pada Kamis, 16 Februari lalu.
Kegiatan perayaan Imlek memang sudah lama menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya di SMP Santa Theresia Pangkalpinang. Melalui kegiatan ini seluruh warga sekolah diajak untuk mampu menjalin keakraban antarwarga sekolah yang pada dasarnya mempunyai keragaman budaya, suku dan Agama.
“Dari perayaan seperti ini juga kita turut belajar merayakan dan bersyukur atas kekayaan Budaya yang ada di Indonesia..” lanjutnya.
Perayaan imlek tahun ini berasa meriah karena diisi dengan berbagai perlombaan diantaranya lomba membuat dan menghias pohon meihua, menghias kelas dan menyayi dalam bahasa mandarin.
“Siswa sangat antusias dalam berbagai kegiatan dengan kreatifitas yang ada menghasilkan pohon mehoa yang menarik, kelas pun suasananya jadi meriah dengan hiasan/ornamen bernuansa Imlek,” ujar Stefani Indah, salah satu juri lomba menghias pohon.
“Harapan kedepan untuk anak-anak kita adalah semoga perayan imlek di SMP Santa Theresia menjadi momen bagi siswa-siswi untuk memahami serta menghormati budaya dan tradisi lain..” ungkap Andre, selaku panitia kegiatan.
“Semoga perayaan ini selalu ada dan dapat berkerja sama dengan para orang tua atau pihak luar lainnya agar acara menjadi lebih meriah dan lebih terjalin keakraban satu dengan yang lain.” jelasnya.
Perayaan Imlek inipun ditutup dengan acara makan bersama kue Imlek yang dibawa anak-anak dari rumah.
Kontributor: Alexander