Pangkalpinang, YTKNews.id – Umat beriman di seluruh Indonesia merayakan pembukaan Bulan Kitab Suci Nasional dengan tema “Allah Sumber Keadilan, Tempat Perlindungan pada Waktu Kesusahan.” Tema ini relevan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya bagi mereka yang sering kali merasakan ketidakadilan dalam berbagai aspek kehidupan. Lembaga Biblika Indonesia dalam kerja sama dengan seluruh Komisi Kitab Suci di semua keuskupan di Indonesia, mengajak para umat Katolik untuk meluangkan waktu agar semakin mengenal Allah melalui Sabda-Nya dalam Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) pada bulan Bulan September. Oleh karena itu SMP Santo Paulus yang merupakan salah satu sekolah swasta katolik ikut andil dalam melaksanakan kegitan membawa kitab suci selama bulan September ini dengan harapan kebiasaan ini dapat berlanjut walaupun bulan kitabsuci nanti sudah selesai. Kegiatan bulan kitab suci ini merupakan program baru yang dilaksana oleh SMP Santo Paulus seperti yang diadakan pada 6 September lalu.
“Kitab Suci bukan sekedar buku yang berisi ajaran-ajaran tuhan, tapi kitab suci adalah pedoman hidup kita agar dapat menjadi panduan bagi manusia dalam menjalani kehidupan. Kitab suci dapat memberikan petunjuk tentang kebenaran dan kebatilan, serta membatasi kehidupan agar tidak semena-mena, obat penyakit hati, mengantarkan seseorang untuk mendapatkan kesadaran diri dan keimanan banyak hal yang bias kita dapat dari membaca kitab suci” ucap Sr. Louis Saragih FCJM.
Kegiatan membaca kitab suci dimulai dengan menyanyikan lagu pujian, lalu doa pembuka, setelah itu di lanjutkan dengan membaca injil lalu diresapi, hingga ketika anak-anak merasa cukup memahami bacaan yang sudah dibaca, Sr. Luois selaku pemimpin kegiatan ini memberikan beberapa pertanyaan pada anak-anak, seluruh anak-anak begitu antusia dalam menjawab pertanyaan demi pertanyaan yang disampaikan, hingga pada akhir kegiatan ditutup dengan penegasan dan lagu pujian.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat baik, selain mengingatkan kita tentang betapa pentingnya membaca Kitab Suci, kegiatan ini juga secara tidak langsung merupakan kegiatan pembinaan rohani, karena Kitab suci merupakan sumber segala pengetahuan” ucap Jujui Hartati Sagala, selaku kepala SMP Santo Paulus.
Kontributor: Sry Sinaga