Mentok, YTKNews.co.id–Sebuah momen bersejarah terukir indah di halaman Komunitas Sekolah Santa Maria Mentok. Tepat hari ini, 3 November 2025, lembaga pendidikan legendaris di Bangka Barat ini merayakan ulang tahunnya yang ke-100 tahun, sebuah pencapaian langka yang menjadi bukti keteguhan semangat pelayanan dalam dunia pendidikan.
Sejak berdirinya pada tahun 1925, Santa Maria Mentok telah menjadi rumah bagi ribuan siswa yang tumbuh menjadi generasi berkarakter, berprestasi, dan berjiwa pengabdian. Kini, di usia seabad, semangat itu semakin menyala, dibalut dengan suasana haru, bangga, dan syukur.
Acara perayaan dibuka secara resmi oleh Vikjen Keuskupan Pangkalpinang, Romo Anton Moa Tolipung, yang juga merupakan Dewan Pengawas Yayasan Tunas Karya. Beliau hadir bersama jajaran pengurus yayasan serta Romo Paroki Santa Maria Pelindung Pelaut Mentok. Kehadiran mereka menjadi simbol kesinambungan nilai dan tradisi Katolik yang telah menjadi fondasi pendidikan di Santa Maria selama satu abad terakhir.
Tak kalah istimewa, Bupati Bangka Barat, Markus, turut hadir memberikan sambutan
yang menggetarkan hati.
“Sekolah negeri yang ada di Bangka Barat jangan malu untuk belajar pada Santa Maria,” ujarnya penuh bangga.
Bupati Bangka Barat memberikan sambutan
“Santa Maria sudah tidak diragukan lagi kualitasnya. Terima kasih kepada semua guru yang pernah mengabdi mencetak generasi emas untuk membangun daerah.”
Kemeriahan acara semakin terasa saat gong dipukul dan lonceng tua berusia lebih dari 50 tahun dibunyikan, sebuah lonceng bersejarah yang telah menyaksikan perjalanan panjang sekolah ini dari masa ke masa. Dentang lonceng itu seolah menjadi pengingat, bahwa nilai, semangat, dan cinta yang ditanamkan di Santa Maria akan terus bergema untuk generasi berikutnya.
Perayaan seabad ini juga dimeriahkan dengan pentas bakat siswa, menampilkan ragam budaya yang menggambarkan semangat kebersamaan lintas suku dan tradisi. Dari tarian Melayu hingga Tionghoa, semuanya berpadu indah, memperlihatkan keharmonisan yang sejak lama menjadi ciri khas komunitas Santa Maria.
Rangkaian kegiatan akan terus berlangsung hingga 4 November malam, dengan berbagai acara reflektif, pameran sejarah sekolah, dan malam budaya yang melibatkan alumni lintas generasi.
Seabad bukan akhir dari perjalanan, melainkan awal dari babak baru dalam pengabdian pendidikan Santa Maria. Di usia 100 tahun ini, Santa Maria Mentok tidak hanya merayakan masa lalu yang gemilang, tetapi juga menatap masa depan dengan tekad yang lebih kuat, mendidik dengan hati, melayani dengan cinta, dan terus menjadi pelita bagi Bangka Barat dan Indonesia.