Pangkalpinang, YTKNews.id—Hari Pendidikan Nasional merupakan momen bersama untuk merefleksikan diri dalam melihat Kembali sistem pendidikan yang berlangsung selama ini yang terus menerus berubah mengikuti kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah. Ditetapkannya Hari Pendidikan Nasional oleh pemerintah Republik Indonesia juga merupakan momen mengenang kembali perjuangan Pendidikan yang telah dilakukan oleh salah satu pahlawan nasional yakni Ki Hajar Dewantara.
Semangat yang dibawa merupakan semangat pembaharuan yang mengajak setiap insan turut serta berpartisipasi memberikan sumbangsih demi kemajuan Pendidikan khususnya yang ada di sekitar kita. Kerapkali kita menutup hati kita dengan perubahan-perubahan yang terjadi namun itu semua meruapakan tantangan bagi kita untuk terus berbenah, bahu-membahu mendukung pemerintah dalam menyukseskan program-program pemerintah.
Dalam menyambut Hardiknas tahun ini, SD Santa Theresia I mengikuti kegiatan upacara bersama sekaligus memperbaharui komitmen bersama untuk terus ikut serta dalam menciptakan dan membangun system Pendidikan. Dalam era teknologi yang semakin canggih baik guru maupun siswa dituntut untuk menjadi pribadi yang kreatif dan inovatif menciptakan cara-cara baru dalam menyampaikan pembelajaran maupun menerima pembelajaran.
Dengan semangat Hardiknas tahun 2023, para guru dan murid memaknai Hardiknas dengan sudut pandang yang berbeda-beda.
Winarno
Winarno, S.Pd, seorang guru senior, hardiknas menjadi momentum untuk memanatapkan kinerja. Ia mengatakan bahwa “ Momentum Hardiknas 2 Mei 2023 sudah saatnya kita memantapkan kinerja kita sebagai pendidik yang mumpuni sebagai insan merdeka. Belajar yang didukung oleh media edukasi digital agar bisa sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia “ pungkas Winarno
Suyati, S.Pd.SD
“ Hari Pendidikan merupakan momen untuk menghormati tokoh Pendidikan dan juga momen untuk menumbuhkan patriotisme dan nasionalisme bagi seluruh warga yang berkecimpung dalam dunia Pendidikan. Jadi sebagai pendidik atau warga yang berkecimpung dalam dunia pendidikan, memperingati Hardiknas benar-benar harus dijiwai oleh semangat tokoh pejuang pendidikan kita, yaitu penuh semangat, tanggung jawab, dan disiplin sesuai dengan panggilan sebagai pendidik” pungkas Suyati
Harianti
“ Mengisi kemerdekaan dengan mempersiapkan peserta didik sebagai penerus perjuangan bangsa yang berakhlak mulia/ yang memiliki karakter mulia ( jujur, bertanggung jawab, disiplin, peduli, mencintai tanah air, dsb) Pendidikan yang merdeka bertanggung jawab, dalam mengangkat derajat bangs adan tanah air, sesuai denga nisi pembukaan UUD 1945 “ pungkas Harianti. (red)
Kontributor : Andreas Helpi, S.Fil