Belinyu, YTKNews.id – Kemeriahan perayaan kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 terdengar di seluruh penjuru negeri. Kemeriahaan ini pula terdengar juga di TK Santa Agnes yang terletak di Kecamatan Belinyu, daerah di ujung utara Pulau Bangka. Perayaan kemerdekaan kali ini para siswa TK Santa Agnes ikut serta dalam kegiatan Karnaval HUT RI Ke-78 di Kecamatan Belinyu.
Kegiatan karnaval diselenggarakan pada hari Selasa, 22 Agustus 2023. Pada karnaval tahun ini TK Santa Agnes memilih tema Penjajahan untuk anak-anak. Dalam penampilannya siswa dibagi dalam beberapa kelompok yaitu kelompok tentara, kelompok perempuan pembawa bakul umbi-umbian, dan kelompok pejuang dengan bambu runcing. Tema yang dipilih ini memiliki tujuan yaitu untuk mengenalkan kepada para siswa bagaimana semangat juang penduduk Indonesia pada masa penjajahan kala itu. Dalam pelaksanaannya para orang tua siswa juga ikut serta mendampingi anak-anak. Antusias orang tua menambah semangat peserta karnaval hari itu.
Seluruh persiapan yang dilakukan untuk karnaval kali ini tidak hanya pihak sekolah yang menyiapkan, tetapi juga para orang tua siswa ikut aktif dalam persiapannya. Menariknya kreatif para orang tua yang yang membuat suasana tambah semarak hari itu yaitu dengan membawa payung-payung berhiaskan warna merah putih yang identik dan melekat dengan Indonesia. Payung ini disiapkan dan dikreasikan sendiri oleh para orang tua.
Seolah-olah tak mau kalah dengan para orang tua, para siswa TK Santa Agnespun menampilkan puisi berjudul ‘Sekolahku’ dan lagu wajib Maju Tak Gentar yang membuat seisi panggung kehormatan merinding mendengar puisi yang dibawakaan anak-anak TK Santa Agnes hari itu. Bukan Cuma di panggung kehormatan puisi “Sekolahku dan lagu wajib Maju Tak Gentar” menggema di setiap posko pemberhentian yang telah disediakan untuk para juri. Semangat anak-anak ini tidak redup karana panasnya sinar mata hari yang menemani hari itu. Semangat para siswa terus berkobar walaupun harus berjalan kaki bersama melalui rute yang ditentukan panitia dengan terik matahari yang menyinari dari mulainya acara.
Walaupun wajah penuh dengan peluh keringat, semangat membara para siswa tidak pernah padam hingga sampai di garis finish rute karnaval. Suatu kebanggaan tersendiri seluruh siswa yang ikut serta dari awal hingga di garis akhir tetap dalam posisi lengkap tanpa adanya pengurangan. Semuanya turut bersuka cita dalam karnaval hingga membuat para penonton, panitia, dan TNI yang berjaga tersenyum melihat semangat para siswa yang tidak padam dan dalam keadaan bahagia.
Reporter : Kristiana Puspa Setyani