Pangkalpinang, YTKNews.id – Hari Pangan Sedunia atau World Food Day merupakan peringatan global yang diperingati setiap tanggal 16 Oktober. Peringatan ini merupakan momen untuk meningkatkan kesadaran global tentang masalah kelaparan dan kekurangan pangan di seluruh dunia. Pangan adalah kebutuhan dasar manusia ketiga setelah udara dan air. Oleh karenanya setiap orang harus memiliki hak atas makanan yang cukup. SMP Santo Paulus juga ikut berpartisipasi dalam memperingati Hari Pangan Sedunia ini, peringan hari pangan sedua ini sudah menjadi salahsatu program wajib sekolah. Pada 9-11 Oktober seluruh warga SMP Santo Paulus melakukan pengumpulan dana yang akan disalurkan kepada orang-orang yang kurang beruntung dalam mendapatkan makanan, lalu 16 Oktober SMP Santo Paulus mengadakan acara sederhana dalam bentuk ucapan syukur atas hasil bumi yang melimpah dengan membawa makanan olahan dari umbi-umbian, pisang, kacang dan jagung.
makanan yang telah di bawa oleh warga sekolah
Seluruh warga SMP Santo Paulus begitu antusias dalam menyambut acara ini, ada yang membawa kolak ubi, pisang cokelat, puding jagung, getuk, kentang goreng, bubur kacang ijo, gorengan yang terbuat dari umbi-umbian, jasuke dan banyak makana yang begitu melimpah. Sebelum acara dimulai SR.Louis FCJM yang menjadi MC pada acara ini menyampaikan sedikit perihal tema dan apa tujuan kita mengadakan acara HPS kali ini, kemudian seluruh warga sekolah diperkenankan mencicip segala hasil bumi yang telah dihidangkan.
penampilan yel-yel dari guru dan karyawan
Tak hanya itu, acara juga dilengkapi dengan penampilan dari guru dan siswa yakni menampilkan yel-yel. Dengan suara yang lantang yel-yel tersebut begitu lucu dan menarik. Setelah itu perkelas dipersilahkan menampilkan hiduran dadakan. Tidak terkecuali dengan guru-guru yang juga diharuskan mempersembahkan hiburan dadakan, yang akhirnya guru-guru memilih tarian dari Flores yaitu goyang maju mundur kiri kanan. Kegiatan itu begitu menggembirakan dan sangat berkesan.
“Kita harus bersyukur atas pangan dan kita yang masih boleh menikmatinya. Mari kita ciptakan masa depan di mana tidak ada lagi yang menderita karena kelaparan. Setiap orang berhak atas makanan yang baik.” pesan Jujui Hartati Sagala, kepala SMP Santo Paulus.
Kontributor: Sry Sinaga