Mentok, YTKNews.id–Gelak tawa dan sorak riuh terdengar sejak pagi saat siswa-siswi SMP Santa Maria Mentok memulai perayaan HUT Pelindung Sekolah dengan permainan tradisional yeye. Perayaan pada 8 September 2025 ini juga sekaligus memperingati HUT Mentok ke-291 dan Yayasan Tunas Karya ke-67. Meski sempat diguyur hujan, semangat para siswa tak surut sedikit pun. Justru keceriaan bermain yeye menjadi pembuka hangat sebelum rangkaian acara hiburan dan pentas bakat digelar.
Turnamen yeye berlangsung meriah dengan lima ronde seru. Setiap lompatan peserta disambut tepuk tangan dan sorakan teman-teman, menciptakan kebersamaan yang hangat. Permainan sederhana ini seakan menghidupkan kembali tradisi yang penuh nilai sportivitas dan keceriaan.
Kemeriahan berlanjut di panggung pentas seni. Siswa menampilkan beragam bakat, mulai dari tarian energik, musik, hingga stand-up comedy yang sukses mengundang tawa lepas. Penampilan penuh kreativitas itu menunjukkan keberanian anak-anak SMP Santa Maria untuk berekspresi di depan warga sekolah.
Keceriaan mewarnai SMP Santa Maria
Kepala SMP Santa Maria, Letisia Pare, S.Pd., turut hadir dan membersamai seluruh rangkaian kegiatan bersama guru-guru. “Perayaan ini bukan sekadar pesta, tetapi ruang kebersamaan bagi siswa dan guru. Di sini mereka belajar sportivitas, percaya diri, sekaligus menjaga tradisi yang berharga,” ujarnya.
Acara ditutup dengan pengumuman pemenang turnamen dan menyanyikan Mars Santa Maria bersama-sama, menghadirkan rasa bangga sekaligus haru. Meski hujan turun sejak pagi, perayaan HUT Pelindung tahun ini tetap menjadi momen berkesan yang penuh tawa, semangat, dan kebersamaan bagi seluruh keluarga besar Santa Maria. (SWT)
Reporter:Auryn Lim
Fotografer: Dylan Ferrucio