Belinyu, YTKNews.id – Suasana Jumat, 31 Oktober 2025, di SMP Santo Yosef Belinyu terasa berbeda dari biasanya. Jika biasanya waktu istirahat pertama diisi dengan obrolan ringan atau bermain, kali ini seluruh siswa berkumpul di depan kelas masing-masing untuk makan bersama dengan bekal hasil olahan bumi.
Kegiatan sederhana namun bermakna ini digelar dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia, sekaligus menumbuhkan kesadaran para siswa akan pentingnya menghargai pangan lokal serta menjaga pola makan yang sehat dan ramah lingkungan.
Setiap siswa membawa berbagai olahan dari hasil bumi seperti jagung rebus, ubi goreng, dan kentang yang diolah menjadi perkedel. Tampak tawa riang dan keakraban mewarnai kegiatan tersebut. Mereka menikmati makanan sambil berbagi cerita tentang kegiatan sekolah, menciptakan suasana hangat dan penuh persaudaraan.
Kepala SMP Santo Yosef Belinyu, Marcelinus Eko, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan kreatif ini. “Melalui kegiatan makan bersama dengan pangan lokal, kami ingin menanamkan rasa syukur kepada Tuhan atas anugerah alam yang melimpah. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi cara sederhana untuk menumbuhkan kepedulian terhadap ketahanan pangan dan gaya hidup sehat,” ujarnya.
Marcelinus menambahkan, kegiatan ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga sarana pendidikan karakter yang mengajarkan siswa untuk tidak membuang makanan, menghargai hasil petani, serta mencintai produk lokal.
Dengan semangat kebersamaan dan kesederhanaan, peringatan Hari Pangan Sedunia di SMP Santo Yosef Belinyu menjadi momen berharga yang tidak hanya mengenyangkan perut, tetapi juga mengenyangkan hati dengan rasa syukur dan solidaritas. (Tri)